Proposal Lomba Paduan Suara



PROPOSAL KEGIATAN LOMBA PADUAN SUARA
PELAJAR SMP SE KOTA BEKASI TAHUN 2010


I.                    LATAR BELAKANG
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kota Bekasi Tahun 2010, pemerintah Kota Bekasi menyelenggarakan berbagai kegiatan, baik kegiatan olah raga maupun kegiatan seni, yang melibatkan siswa SD/SMP maupun SMA/SMK. Kegiatan seni yang dilaksanakan antara lain dengan diselenggarakannya Lomba Paduan Suara pelajar SMP/SMA se kota Bekasi.
Sebagai wujud partisipasi sekolah dalam memperingati HUT Kota Bekasi, SMP Negeri 7 Bekasi bermaksud mengikutsertakan peserta pada lomba Paduan Suara Pelajar SMP Tingkat Kota Bekasi. Hal ini juga dimaksudkan untuk mengukur kemampuan siswa dalam olah vocal pada ajang pertandingan Tingkat Kota tersebut serta dapat dijadikan bahan evaluasi untuk pembinaan paduan suara di sekolah pada masa yang akan dating.
II.                  DASAR
1.      Program kerja PKS Kesiswaan SMP Negeri 7 Bekasi
2.      Program kerja SMP Negeri 7 Bekasi Tahun 2010
III.                WAKTU DAN TEMPAT    
Pertandingan futsal akan dilaksanakan pada :
Hari           :  Senin
Tanggal     :  22 Februari 2010
Waktu        :  Pukul 08.00 s.d selesai
Tempat      :  Aula Dinas Pendidikan Kota Bekasi Lantai III
IV.               PESERTA
Peserta utusan dari SMP Negeri 7 Bekasi terdiri dari 1 Team yakni : 10 siswa dan 10 siswi serta Pelatih dan Pembina masing-masing 1 orang
V.                 PEMBIAYAAN
Pembiayaan kegiatan pertandingan futsal ini diharapkan seluruhnya bersumber dari Rencana Kegiatan Anggaran ( RKA ) SMP Negeri 7 Bekasi Tahun Anggaran 2010.
Rencana Penggunaan Dana
1.      Kostum peserta ( sarung tangan, kaus kaki, pet  )
20 set x Rp. 35.000,-                                                   = Rp.     700.000,-
2.      Makan dan minum peserta 22 orang x Rp. 15.000,- = Rp.     330.000,-
3.      Insentif Pembina dan Pelatih  2 org x Rp. 70.000,-    = Rp.     140.000,-
Jumlah                                                                         = Rp. 1.170.000,-
( Satu juta seratus tujuh puluh ribu rupiah )

VI.               PENUTUP
Demikian proposal ini kami ajukan, untuk mendapatkan pendanaan dan dijadikan acuan dalam pelaksanaan, kepada semua pihak yang membantu terselenggaranya kegiatan ini kami sampaikan terima kasih.

                                                                              Bekasi, 15 Februari 2010
Kepala SMP Negeri 7 Bekasi                                     Pembina Seni



(..........................................)                                     (.........................................)


Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Proposal Hari Kesaktian Pancasila

PROPOSAL KEGIATAN UPACARA PERINGATAN HARI KESAKTIAN PANCASILA SMP NEGERI KOTA BEKASI TAHUN 2009 I.    LATAR BELAKANG Tanggal 30 Sepember 1965 merupakan tanggal dan hari yang bersejarah bagi bangsa Indonesia, karena pada saat itu merupakan puncakgerakan pemberontakan dari Partai Komunis kepada Pemerintah RI, yang berakhir dengan tewasnya 6 Jenderal TNI Ahmad Yani, Mayjen TNI R Suprapto, Mayjen TNI MT Haryono, Mayjen TNI Siswondo Parman, Brigjen TNI DI Panjaitan, Brigjen TNI Sutoyo Siswomiharjo dan Lettu Pierre Tendean yang dibunuh secara keji oleh PKI, yang dikenal dengan GeraGerakan 30 Septembr 1965/Partai Komunis Indonesia (PKI) Terbongkarnya G 30/SPKI itu kemudian dijadikan cikal bakal peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Setiap tanggal 1 Oktober digelar upacara nasional mengenang peristiwa tersebut di halaman Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya. Termasuk di kantor-kantor instansi pemerintah maupun sekolah-sekolah. Kita semua tahu dari pel...
Read more

Proposal Angklung

Image
PROPOSAL PENGADAAN ALAT MUSIK TRADISIONAL ANGKLUNG A.    PENDAHULUAN Angklung merupakan alat musik tradisional yang berasal dari daerah Jawa Barat . Alat musik tradisional ini ditemukan oleh Bapak Daeng Sutigna sekitar tahun 1938. Pada awal penemuannya, angklung biasanya hanya dimainkan pada permainan alat musik tradisional Sunda., namun, pada saat ini angklung bukan hanya dimainkan dengan alat musik tradisional, melainkan dikolaborasikan dengan alat-alat musik modern . Permainan angklung tidak hanya dimainkan oleh kalangan masyarakat lokal daerah Jawa Barat saja, tetapi sudah merambah ke kalangan internasional. Sebagai pemilik warisan budaya leluhur, sepatutnya rakyat Indonesia melestarikan kebudayaan yang tidak dimiliki bangsa manapun. Angklung sebagai warisan budaya   kita sempat diakui sebagai warisan budaya bangsa lain, seperti Malaysia yang mengklaim bahwa angklung adalah alat musik negaranya. Pengakuan Malaysia sontak membu...
Read more